Sebuah Perjalanan Hidup antara suka dan duka.

Sebuah Perjalanan Hidup antara Suka dan Duka 


Ada banyak cerita yang mestinya dituangkan di dalam penah kecil ini. Baik itu cerita dalam keadaan bahagia ataupun dalam keadaan sedih dan duka. Manusia selalu memiliki perjalanan hidup yang tidak selalu baik dan mulus, terkadang bahagia dan terkadang menderita. Terkadang dalam keadaan senang dan terkadang dalam keadaan duka. Inilah menjadi sebuah keniscayaan yang harus diterima oleh setiap insan manusia yang hidup di dunia ini. Dengan adanya kisah hidup yang di alami oleh manusia, ada banyak tipe manusia yang dalam mengepresikan setiap perjalanan hidup yang dijalaninya, ada yang mengungkapkan semua proses perjalanannya mulai dari dalam keadaan bahagia sampai ia mengalami kesedihan dan kesengsaraan. Namun ada juga yang hanya menceritakan kesengsarannya atau permasalahannya saja dan kebahagiaanya disembunyikan. Tapi ada juga sebaliknya. Mungkin kita bisa memaklumi dan harus kita pahami bahwa setiap orang memiliki prinsip dan karakter yang berbeda beda. Kita tidak bisa memaksakan kehendak untuk meminta mereka menceritakan kondisi dan keadaan hidupnya. Kita harus melihat dari beberapa sisi, ada orang yang tidak suka mengumbar dan mencerita keadaan hidupnya seperti apa. Namun tidak dipungkiri bahwa ada juga mereka yang sedikit-sedikit bercerita tentang keadaan hidupnya, entah itu dalam keadaan senang maupun dalam keadaan sedih dan sengsara. Semuanya di tuangkan dan diceritakan pada orang-orang terdekatnya bahkan kepada permukaan publik.
Ada berbagai macam karakteristik karakter seseorang yang tidak bisa kita ganggu gugat keberadaannya, karena itu sudah menjadi hak prerogatif bagi orang tersebut. Mereka memiliki jalannya sendiri dan caranya sendiri untuk mengepresikan jalan kehidupannya di dunia ini. Ada dari mereka yang selalu diberikan kebahagiaan dan ada juga yang selalu digeluti permasalahan dan kesedihan. Ini menjadi sebuah konsekuensi logis bagi kehidupan manusia. Kita tidak bisa lepas dari segala permalahan yang ada, seseorang akan selalu dihadapi berbagai macam masalah, cobaan dan musibah. Masalah hari ini selesai tapi besok datang lagi masalah, pokoknya permasalahan itu akan selalu menghantui perjalan kehidupan setiap manusia. Hari ini bahagia tapi belum tentu besok juga akan bahagia. Roda kehidupan terus berputar mengikuti arus perjalanan manusia.

Klau hanya melihat dalam satu sudut pandang saja, maka mereka yang diberikan limpahan harta dan kekayaan tentu kelihatannya lebih bahagia dari pada mereka yang serba kekurangan dan serba ketidak cukupan. Namun klau kita melihat secara komprehensif keadaan kehidupan manusia di dunia ini. Maka tidak cukup mengukur kebahagiaan seseorang tersebut dengan bentuk materialnya saja, kebahagiaan seseorang tidak bisa di reduksi karena adanya harta benda yang dimilikinya. Banyaknya harta benda dan kekayaan yang dimiliki belum tentu menjamin kebahagiaan orang tersebut. Banyak di luar sana yang kaya raya tapi hidupnya selalu dihantui dengan penuh permasalahan yang tak kunjung selesai. Sehingga harta benda yang similiki tidak memberikan pengaruh sama sekali tentang kebahagiannya. Tapi ada dari mereka yang tidak memiliki kekayaan dan herta benda yang melimpah, hidupnya serba kekurangan, namun kehidupan orang tersebut sangat bahagia senang dan gembira.

Entah mereka yang kaya raya ataupun mereka yang serba kekurangan, tentu mereka juga memiliki hak dan peluang yang sama untuk meraih kebahagiaan sesuai keinginan mereka masing-masing, sesuai dengan kelas sosialnya. Kita tidak tau Persis apakah mereka yang sudah memiliki harta melimpah, hidupnya akan penuh dengan kebahagiaan dan kesenangan. Atau justru orang-orang inilah yang selalu diselimuti dengan masalah dan berbagai macam cobaan yang menghampirinya, sehingga hidupnya pun tidak tenang dan penuh kegelisahan walaupun harta melimpah dimilikinya. Tapi justru mereka yang tidak memiliki harta kekayaan sama sekali, hidupnya pas-pasan dan bahkan mencari sesuap nasipun butuh kerja keras untuk memenuhi kehidupan pokoknya. Mereka inilah yang meraih kebahagiaan yang hakiki, walaupun dengan keterbatasan ekonomi, tapi mereka selalu bersyukur dan selalu menjaga kesucian hati dan imannya sehingga mereka hidup dalam keadaan tenang dan bahagia.

Sama halnya dengan perjalanan hidup yang penulis alami akhir-akhir ini. Keinginan untuk memiliki harta yang melimpah tentu menjadi dambaan diri ini, keinginan untuk berpenghasilan besar tentu menjadi impian diri ini dan membahagiakan kedua orang tua selalu menjadi cita-cita besar kehidupan diri ini, serta mendapatkan kebahagiaan dunia dan akhirat. Namun perjalan kehidupan di dunia ini tidaklah semulus impian dan bayangan yang ada, semuanya terkadang membuat diri ini tersungkur dan bingung dengan hiruk pikuk kehidupan ini, permasalahan selalu menghantui bayang-bayang diri ini serta semua fikiran yang ada diselimuti oleh ambigu dan gelisah yang tak berkesudahan. Dengan adanya berbagai macam problematika yang menimpa serta dengan adanya godaan-godaan yang buruk, inilah yang menjadi penghambat dan penghalang bagi diri ini untuk meraih impian dan cita-cita itu serta kebahagiaan yang ingin di raihnya. Terkadang datang pemikiran pesimis yang hadir di dalam diri ini, dan terkadang juga datang sebuah godaan besar sehingga melupakan tujuan awal dari perjalanan ini. 

Dengan adanya problematika yang menimpa itu, diri ini selalu melakukan refleksi dan kontemplasi serta perenungan yang mendalam tentang semua masalah yang dihadapi. Apakah Allah mempunyai rencana lain untuk kedepannya? Tentu tanda tanya itu selalu muncul dalam pikiran ini, karena memang diri ini sadar dan menyadari bahwa setiap nasib dan takdir perjalanan kehidupan seseorang sudah ditentukan dan ditetapkan oleh Sang maha pencipta yaitu Allah SWT. Manusia hanya berusaha dan berusaha serta berdoa. Inilah menjadi jalan manusia yang harus ditempu klau masalah nasib kedepannya diri ini pasrah terhadap kehendak dan ketetapan Allah SWT. 

Memang setiap perjalan seseorang itu penuh dengan tantangan dan rintangan, penuh dengan goncangan dan godaan sehingga membelokkan semangat yang dari awal sudah terbangun. Apakah kita akan menghindar dari masalah itu, tentu saja tidak. Harus dihadapi dengan penuh semangat, optimis dan kesabaran serta keikhlasan,  niscaya berbagai macam masalah yang ada akan sedikit-demi sedikit akan terselesaikan dengan baik. Intinya ada sebuah ikhtiar dan usaha untuk mencari jalan keluarnya serta selalu berdoa bahwa setiap ada masalah pasti ada solusinya. Karena Tuhan selalu memberi jalan bagi mereka yang mau berusaha dan berikhtiar serta berdoa untuk menghadapi semua permasalahan yang ada. Hanya mereka yang mau berusaha dan selalu optimis yang akan dapat mengatasi semua masalah yang dihadapinya. Tidak mudah menyerah dan terus berusaha dan berusaha adalah kunci untuk keluar dari berbagai macam masalah yang dihadapinya. Semoga kita semua dapat mengatasi semua permasalahan yang ada dan semoga Allah selalu melindungi di setiap perjalan yang kita jalani di muka bumi ini.


Abd wafi
Universitas Islam Malang


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kembali Ke Khittah Perjuangan.

Diskursus Pemikiran Terbentuknya FORMAP

Kilas Balik Sejarah Pra Organisasi Laok Songai