Kuatkan Solidaritas dan genggamkan Asa

Kuatkan Solidaritas dan genggamkan asa


Berdiri di dalam suatu wadah tentu memerlukan spirit perjuangan yang mengedepankan asas gotong royong dan keberpihakan pada kepentingan bersama. Menentukan sebuah pijakan langkah pergerakan tidaklah semudah membalikan telapak tangan, memerlukan akal pikiran yang sehat dan jernih sehingga dapat menghasilkan sebuah pandangan masa depan yang cemerlang, membawa pada kebaikan dan perubahan. 

Seyogyanya memang dalam hal ini tentu sangat dibutuhkan satu kesepahaman bersama untuk mencapai tujuan yang sama. Dengan adanya tujuan itulah yang nantinya akan menjadi pijakan berfikir dan pijakan bertindak untuk mencapai cita-cita yang ingin di gapai. Dari sinilah pentingnya spirit perjuangan bersama untuk menggaungkan dan menggerakkan hati nurani dan seluruh kekuatan yang ada demi tercapainya tujuan bersama. 

Tentu dalam memperjuangkan kebaikan dan perubahan, akan di hadapkan dengan rintangan dan tantangan. Maka dari itu, untuk terus menggerakkan langkah perjuangan harus memperkuat rasa solidaritas dan persatuan bersama. Karena hanya dengan solidaritas dan persatuan lah yang akan memberikan kekuatan bagi diri kita dalam melangkah bersama. Jika kita berjalan secara individual, niscaya tidak akan mampu melakukannya.  Maka dari itu mari kita tumbuhkan kesadaran bahwa Solidaritas dan persatuan itu sangat penting dan menjadi penentu tercapainya tujuan yang ingin kita gapai bersama. 

Pergerakan perjuangan kita amatlah mulia dan suci, lahir atas dasar kesadaran hati nurani. Murni demi kepentingan bersama, dan murni demi sebuah perubahan yang lebih baik. 
Mari kita perkuat dalam hati kita, bahwa perjuangan kita belum selesai, perjuangan kita akan terus berlanjut selama-lamanya.


Abd Wafi
Pemuda Desa

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kembali Ke Khittah Perjuangan.

Gambar
Kembali Ke Khittah Perjuangan (Khittah Perjuangan Forum Mahasiswa dan Pemuda (FORMAP) Laok Songai  Sejak awal semangat perubahan itu menyala laksana api membara membakar sampah-sampah yang tak berguna. Semua kalangan baik muda maupun tua, menginginkan akan adanya persatuan yang utuh untuk melakukan perubahan dan kemajuan di wilayah tempat dia tinggal. Gemuru angin dahsyat menghembus semua ranting-ranting pohon yang tinggi, tak satupun pohon-pohon itu  tumbang walaupun badai angin topan mengantam sangat dahsyat kepadanya.  Senada dengan gaungan perubahan dan persatuan, persatuan untuk perubahan yang lebih baik. Bergerak melangkah, bergerak untuk ber aksi, bergerak untuk eksekusi demi terwujudkan tatanan kehidupan yang lebih baik dan lebih bermartabat. Semua bergandengan tangan, baik yang muda maupun yang tau. Demi satu tujuan yang sama, mereka membuang egoisme mereka masing-masing untuk merajut satu energi yang sama yaitu persatuan untuk perubahan yang lebih baik. Kaum muda
Baca selengkapnya

Diskursus Pemikiran Terbentuknya FORMAP

Gambar
  Awal Mula Diskursus Pemikiran Terbentuknya FORMAP Kesadaran untuk mempersatukan kaum muda semakin hari semakin menggebu-gebu seiring dengan adanya problematika yang dihadapi oleh kaum muda. Perdebatan dari ruang yang satu dengan   ruang yang lainnya menjadi wahana dialektika berfikir yang sangat menarik untuk ditindak lanjuti agar supaya menghasilkan ruang dialektika yang objektif, tak jarang diantara kaum muda sering kali terjadi kesalah pahaman atau salah persepsi dalam menangkap pemikiran dan gagasan yang diutarakan oleh salah satu temannya. Namun karena perbedaan pendapat dan perbedaan pandangan inilah yang mewarnai pemikiran dari yang satu dengan yang lainnya dan disisi lain juga menjadi pupuk pendewasaan dalam berfikir. Perbedaan pendapat terjadi bukan hanya didalam ruang-ruang gedung tertentu atau tempat tertentu namun sering kali terjadi didalam dunia media sosial. Tempat dan lokasi yang berbeda beda menjadi jarak pemisah antara yang satu dengan yang lainnya. Namun komuni
Baca selengkapnya

Kilas Balik Sejarah Pra Organisasi Laok Songai

Gambar
Kilas Balik Sejarah Pra Organisasi Laok Songai.. Awal mulanya kala itu, para pemuda dan pemudi melanjutkan pendidikan nya ke jenjang yang lebih tinggi yaitu ke perguruan tinggi yang tersebar di berbagai kota di Indonesia ter khususnya kota-kota yang ada Jawa timur. Para lulusan Strata Sekolah Menengah Atas baik yang baru lulus di Sekolah Umum maupun mereka yang lulus dari pondok pesantren. Mereka berbondong-bondong berangkat ke kota untuk mendaftarkan diri ke sebuah perguruan tinggi yang menjadi pilihannya sendiri.  Mendaftarnya pemuda-pemudi yang berasal dari kepulauan Kangean khususnya yang berasal dari desa angkatan dusun Laok Songai tersebut ke perguruan tinggi menjadi awal dari pada adanya kesadaran untuk bersatu dan awal dari pada terbentuknya sebuah wadah/organisasi untuk menghimpun dalam satu wadah. Walaupun mereka yang nota benenya berasal dari sebuah pelosok desa yang bisa di katakan tertinggal, namun tidak mematahkan semangat para pemuda saat itu. Dengan semangat
Baca selengkapnya